Diunduh dari Notes Facebook Kotex “Dunia Cewe” asuhan dr.Ryan
– EDISI JANUARI 2011 – MINGGU 3
Menstruasi adalah suatu siklus periodik bulanan yang akan dialami oleh setiap perempuan yang telah masuk masa pubertas. Menstruasi disebabkan oleh kerja hormon seksual wanita (estrogen-progesteron) yakni berupa keluarnya darah beserta lendir keputihan dari lubang vagina yang dikarenakan tidak terjadinya proses pembuahan sel telur oleh sperma didalam rahim.
Tentunya kita pernah mendengar pendapat atau pandangan dari beberapa teman kita bahkan mungkin kita sendiri yang memberikan pendapat tersebut seputar hal-hal yang diperbolehkan atau dilarang saat menstruasi. Hal ini biasanya disebut dengan mitos apabila pendapat yang berkaitan dengan menstruasi tidak didasari atas fakta medis atau klinisnya.
Disini kita membahas ringan mengenai beberapa pendapat atau pandangan yang sering ditemukan dalam pembicaraan para remaja putri mengenai menstruasi dan akan kita lihat penilaian berdasarkan fakta medis yang ada.
1. Saat menstruasi tidak boleh mengkonsumsi minuman es
FAKTA MEDIS : Saat menstruasi biasanya ada beberapa perempuan yang mengalami keluhan seperti nyeri perut dan merasa mual. Hal ini biasanya terjadi 2-3 hari saat menstruasi dan masih normal karena disebabkan oleh hormon progesteron dan kontraksi rahim. Jika situasi ini terjadi pada Anda, mengkonsumsi es tidak dianjurkan karena tidak mengurangi keluhan nyeri perut dan mual. Lain hal jika keluhan ini tidak dirasakan. Konsumsilah minuman hangat selama menstruasi karena rasa hangat tersebut akan membuat otot perut menjadi lebih rileks dan mengurangi rasa mual saat asam lambung meningkat. Jika keluhan justru semakin bertambah dan selalu terjadi tiap bulan saat menstruasi, dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter.
2. Minuman bersoda dapat memperlancar keluarnya darah menstruasi
FAKTA MEDIS : Tidak ada penelitian medis yang membuktikan kandungan minuman soda dapat memperlancar keluarnya darah saat menstruasi. Justru minuman bersoda jika dikonsumsi oleh penderita asam lambung (maag-gastritis) dapat meningkatkan keluhan seperti mual bahkan muntah saat menstruasi. Keluarnya darah menstruasi, apakah itu sedikit atau banyak ditentukan oleh kerja hormon tubuh saat itu dan setiap perempuan tidak mungkin sama. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk keluarnya darah menstruasi (durasi menstruasi) sekitar 3-7 hari.
3. Hubungan seks yang dilakukan saat menstruasi tidak menyebabkan kehamilan
FAKTA MEDIS : Kehamilan akan terjadi jika sel telur dibuahi oleh sperma. Resiko kehamilan bisa terjadi (mulai resiko ringan sampai berat) pada setiap hubungan seks yang pernah dilakukan. Saat menstruasi tentunya proses anovulasi (tidak ada pembuahan) telah terjadi. Tidak ada sel telur yang akan dibuahi oleh sperma. Namun resiko lain yang harus mendapat perhatian tidak kalah pentingnya adalah kesehatan terutama untuk si perempuan karena hubungan seks saat menstruasi akan meningkatkan resiko kanker serviks 2x lipat terlebih jika hubungan seks dilakukan dibawah usia 18 tahun dan sifatnya adalah seks bebas (diluar nikah).
4. Pembalut dapat menyebabkan kemandulan jika digunakan saat menstruasi
FAKTA MEDIS : Saat menstruasi, kelembaban didaerah intim akan meningkat karena cairan (darah dan lendir keputihan) yang keluar melalui lubang vagina dan hal ini akan memudahkan terjadinya infeksi kuman (jamur,bakteri,virus). Untuk itu diperlukan penggunaan pembalut yang dapat menampung darah-lendir yang keluar sehingga tidak bersentuhan langsung dengan kulit didaerah intim. Penggunaan pembalut yang sehat adalah pilih pembalut yang dirasakan nyaman saat memakainya, tidak terjadi iritasi saat menggunakannya dan ganti pembalut disaat Anda merasa sudah lembab. Terutama dihari 1-2 menstruasi atau saat banyak-banyaknya dan sedang beraktifitas, dianjurkan untuk menganti pembalut setiap 2-4 jam sekali agar daerah intim terhindar dari kelembaban yang berlebihan. Jangan lupa senantiasa memperhatikan air bersih yang digunakan saat membilas setelah buang air dan penggunaan underwear.
5. Jika saat menstruasi selalu merasakan nyeri perut, itu menandakan ada penyakit kista
FAKTA MEDIS : nyeri perut bawah yang dirasakan saat menstruas adalahi normal terjadi pada setiap perempuan dengan perbedaan rasa nyeri (ringan sampai berat) tergantung dari kesehatan fisik dan psikis saat itu (keletihan, emosi tidak stabil, daya tahan tubuh). Biasanya rasa nyeri terjadi tidak lebih dari 3 hari dan sifat nyeri akan berkurang seiring dengan berkurangnya darah menstruasi yang keluar. Saat ini, gejala dari penyakit kista tidak jelas, sebagai antisipasinya, jika nyeri menstruasi terasa hebat bahkan tidak tertahankan (pingsan), nyeri dirasakan lebih dari 3 hari bahkan jumlah darah menstruasi terasa banyak terus tiap harinya, terjadi terus menerus setiap siklus menstruasi (3-6 bulan berturut-turut), , segeralah berkonsultasi ke dokter untuk memastikan penyebabnya, namun belum tentu itu adalah kista.
6. Saat menstruasi tidak boleh berenang karena akan menyebabkan kemandulan
FAKTA MEDIS : Tidak ada larangan medis dan hubungannya dengan kemandulan untuk berenang disaat menstruasi jika para perempuan saat menstruasi benar-benar memastikan kenyamanan pembalut dan pakaian renang yang digunakan. Namun sebaiknya dilihat kembali yang menjadi prioritas kamu saat itu, aktifitas berenang atau kenyamanan menstruasi. Jika kamu sudah yakin akan pembalut dan pakaian renang yang digunakan, tidak ada salahnya untuk berenang.
7. Seorang perempuan akan menjadi mudah sedih, mudah marah atau mellow alias sensitif menjelang atau disaat menstruasi
FAKTA MEDIS : PMS atau pre-menstruasi syndrome bisa berupa perubahan emosional seperti tiba-tiba jadi sedih, mudah tersinggung atau sensitif. Hal ini dikarenakan perubahan kerja hormon sementara. Namun tidak semua perempuan mengalaminya. Semua tergantung dari kontrol diri kita sehari-hari karena perubahan emosional juga bisa terjadi kapan saja baik perempuan maupun laki-laki karena ini menyangkut kontrol diri masing-masing individu dan bagaimana dia bersikap.
Sumber : http://www.iknow.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar